Senin, 06 Juli 2009

Info Warga

Ojek Online Bintaro
Ide Kecil yang Brilian
Anda pengguna setia jasa ojek motor? Hingga kini, ojek motor masih merupakan kendaraan tercepat di Jakarta. Nah bergembiralah, karena pilihan Anda semakin banyak dengan adanya Ojek Online khusus wilayah Bintaro dan sekitarnya. Tinggal SMS atau order via internet.
Arman Chasan H. Djamil tak pernah menyangka kalau ide simpelnya ini bisa berdampak luas. Mendapat komentar positif di dunia cyber, banyak langganan, hingga diekspos banyak media cetak dan elektronik, seperti Jakarta Post, Okezone.com, dan I Radio. Hebat? Ya, dapat dibilang begitu.
Padahal semua bermula dari kekecewaan Arman kepada manajemen tempat bekerja dulu. Ia dulu berprofesi sebagai seorang office boy di sebuah perusahaan IT yang berkantor di Mega Kuningan. Setelah berdedikasi selama lebih kurang tiga tahun, Arman memutuskan hengkang dari pekerjaan, lantaran persoalan internal yang tidak dapat ia tolerir.
Lantas, Arman memutuskan mengojek demi mempertahankan hidup. “Untung waktu masih bekerja dulu, saya sempat belajar soal internet, jadi saya dapat membuat iklan soal jasa Ojek Online Bintaro di iklanbaris.com dan kaskus.com,” jelas pria kelahiran Jakarta. Dari situ, Arman mendapat cukup banyak pelanggan. Ia memilih Bintaro sebagai area ‘mangkal’ karena ia memang tinggal di Bintaro.
Suatu hari, Arman bertemu dengan Handono, praktisi IT yang kebetulan menjadi “klien” ojeknya. Sepanjang perjalanan, Arman yang mudah akrab dengan siapa saja ini curhat dengan Handono, yang berakhir pada sebuah simpati dan penawaran pembuatan blog untuk Ojek Online Bintaro. Sampai di sini, Arman senang bukan kepalang.

Kewalahan dan Butuh Investor
Promosi lewat jalur online yang dilakukan Arman, ternyata cukup menimbulkan hype. Apalagi, sekarang sudah berbentuk blog. “Tidak hanya calon penumpang atau klien saja, melainkan juga banyak yang sekedar nanya-nanya dan penelepon iseng, sisanya ya wartawan yang mau wawancara,” ujar Arman kalem. Keadaan ini ternyata bagi Arman tak hanya berdampak positif, melainkan juga muncul kebingungan dan kerepotan.
Bingung, karena ternyata wilayah Bintaro itu sangat luas dan order banyak berasal dari wilayah yang jauh seperti Graha Raya (rumah Arman bilangan Jalan Veteran), untuk menetapkan tarif yang harus dikenakan. Repot? Tentu saja, karena Arman kebanjiran calon penumpang setelah memiliki blog.
Akhirnya, Arman mengajak beberapa teman untuk membantu sambil berbagi rezeki. Mereka adalah Hari (sesama Ojek), Madi (masih mencari kerja) dan Jalu (karyawan sebuah perusahaan jasa konstruksi). Sebenarnya, ada satu orang lagi yang berprofesi sebagai satpam, namun kala sesi wawancara, ia tidak dapat hadir.
Secara terbuka, mereka meminta bantuan kepada penulis untuk dapat membantu mereka mendapatkan investor yang mau merealisasikan ide yang memiliki prospek bagus ini. Arman juga berharap dapat menginspirasi banyak pemilik motor yang tengah menganggur untuk bergabung dengan timnya. Persyaratannya, tidak susah. Ojek tersebut harus sopan, rapi, tidak ugal-ugalan dalam berkendara, sehat jasmani dan rohani, plus jujur. Anda bisa kontak Ojek Online Bintaro di http://ojekbintaro.blogspot.com. (rio)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar